Senin, 18 Januari 2016

PRAMUKA MENGEMBANGKAN KARAKTER BANGSA



 Pramuka ..Yes.....
    Pramuka...Oke...
      Pramuka..... Pokoke


            Pramuka di Indonesia sangat luar biasa. Hal ini dibuktikan dengan pendidikan kepramukaan dari SD hingga Perguruan Tingi. Pramuka Sudah dikembangkan melalui jalur pendidikan. Hingga Indonesia memiliki anggota pramuka yang cukup banyak.
            Pramuka Menanamkan kemandirian. Di dalam pramuka diajarkan bagaimana menjadi generasi penerus bangsa yang  mandiri. Tidak hanya menunggu ,akan tetapi mencari. Dapat membuat apapun menjadi serbaguna. Mampu menjadi pemuda yang mampu bertahan hidup dengan keadaan yang apa adanya dan terbatas.hal tersebut tampak ketika perkemahan.
            Pramuka menjadikan generasi penerus bangsa yang pemberani. Contohnya, ketika jejak malam diadakan uji nyali. Hal tersebut membuat banyak siswa menjadi berani terhadap kegelapan malam. Berani mengambil resiko, walaupun sebenarnya takut. Dan masih banyak lagi buktinya.
Menurut saya, pramuka Indonesia harus dikembangkan pada semua jenjang pendidikan. Karena pramuka menunjang pengembangan karakter bangsa. Banyak karakter di dalamnya seperti Iman dan taqwa, cinta alam, cara berinteraksi, Kesopanan, kemandirian, keberanian, kedisiplinan,dan lain-lain. Karakter-karakter tersebut tampak pada Dasa Dharma pramuka.
Bagi pemerintah, kalau bisa kepramukaan menjadi pelajaran wajib di jenjang SD – SMA dan  Perguruan Tinggi khusus kependidikan. Menurut saya hal tersebut strategi yang tepat untuk pengkaderan sehingga pramuka menjadi  berkembang dan pada akhirnya akan mengembangkan karakter bangsa.
Bagi para pembina, jadilah pembina yang menyenangkan dan memotivasi. Buatlah pramuka menjadi wahana pendidikan dan juga wahana hiburan bagi angggotanya. Jangan buat pramuka memiliki kesan keras, galak, dan menakutkan. Buatlah pramuka sebagai lahan kreativitas, sehingga para generasi muda Indonesia menjadi penuda yang kreatif dan Inovatif.
Bagi para anggota pramuka, tetap bersemangat dan bekerja keras untuk mengembangkan pramuka Indonesia. Hingga mampu menunjang Indonesia menjadi Negara Emas yang berkarakter.

                                    By.Ismawati / 10120207/ 4D PDSD/ IKIP PGRI Semarang

PRAMUKA...PRAMUKA...PRAMUKA....YES........
PRAMUKA ....JAYA...........
           
           
           
           
           

           

Kamis, 07 Januari 2016

HASIL PENELITIAN KUALITATIF PGSD



 HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, SIMPULAN DAN SARAN, DAFTAR PUSTAKA

Inilah hasil penelitian serta pembahasan dari artikel ilmiahku yaitu NILAI KARAKTER DALAM BUKU CERITA ANAK BERJUDUL GADO-GADO RASA MATEMATIKA KARYA GOL A GONG DAN TIAS TATANKA ... di dalam artikel ini ada hasil penelitian penelitian kualitatif, pembahasan, simpulan dan saran, serta daftar pustaka.

Sebelum baca artikel ini,,kamu harus baca dulu ya.... artikel tentang Judul artikel dan abstrak dan Metode Penelitian 


HASIL PENELITIAN
Analisis dari  buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini meliputi kutipan yang berupa kata-kata, frasa atau kalimat dalam buku cerita anak yang memiliki nilai karakter. Dibawah ini akan disajikan analisisnya.
1.    Religius
Dalam buku cerita anak ini banyak mengandung nilai-nilai karakter, salah satunya adalah religius. Religius adalah sikap dan perilaku patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
Ada banyak kalimat yang menunjukkan nilai karakter religius dalam buku cerita anak ini. Contohnya adalah sebagai berikut:
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Eh, Emak! Yuni shalat dulu, ya,” Yuni ngacir ke kamar mandi untuk ambil wudu. Ia malu karena baru tersadar tadi dikerjai Emak. “Waduh ini sih harus mandi. Bajuku kena ompol Imah,” batin Yuni.
7

Kalimat tersebut menunjukkan bahwa Yuni patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya karena menjalankan shalat dan dia tahu bahwa ompol atau air kencing itu najis sehingga harus dibersihkan dulu agar suci dari najis tersebut.
2.    Jujur
Jujur adalah perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Ada beberapa kutipan dari buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini yang mengandung nilai karakter jujur, antara lain:
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Oh itu. Kecil...! Nih, aku dapet contekan.” Sulis menyodorkan buku tulisnya yang berisi PR matematika. “ Buruan gih disalin. Nanti keburu masuk.” Yuni menggelengkan kepala sambil menjauhkan buku Sulis dari badannya, “Nggah, ah, dosa tau!” Ia tersenyum lalu memencet hidung Sulis sambil menggoyang-goyangkannya, “Mendingan aku kerjain sendiri sekarang. Telat lebih baik daripada nggak sama sekali,” Lalu Yuni berlari ke ruang perpustakaan menghindari Sulis yang mengamuk karena hidungnya sakit
15
                       
Kutipan tersebut menunjukkan Yuni tidak mau menerima contekan dari Sulis. Yuni lebih memilih untuk mengerjakan dengan kemampuannya sendiri. Ini berarti Yuni anak yang jujur, dia tidak mau membohongi Gurunya dengan berbuat curang.
3.    Toleransi
Toleransi adalah sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
Ada kutipan dari buku cerita ini yang menunjukkan nilai karakter toleransi, yaitu:
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Sudah Bi. Kalau dipaksakan nanti malah tambah parah sakitnya. Biar saya cari pengganti Bibi untuk sementara. Nanti kalau Bibi sudah sehat silakan bekerja kembali seperti biasanya”.
36

Kutipan tersebut memperlihatkan Mbak Dety (anak majikan Emak) memberikan waktu kepada Emak untuk beristirahat dan tidak kerja dulu sampai Emak sembuh.
4.    Disiplin
Disiplin adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
Dalam buku cerita ini, ada kutipan yang menunjukkan nilai karakter disiplin, yaitu:
No.
Kalimat
Halaman
1.
Hari masih sangat pagi ketika Yuni berangkat ke sekolah.
11

Kutipan di atas menjelaskan bahwa Yuni berangkat sekolah pagi-pagi sekali. Dengan begitu dia tidak akan terlambat. Tindakan Yuni ini menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada peraturan sekolahnya. Berarti Yuni anak yang disiplin.
5.    Kerja Keras
Disiplin merupakan perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
Di bawah ini ada beberapa kutipan yang mencerminkan nilai karakter religius, yaitu :
No.
Kalimat
Halaman
1.
Yuni terlihat repot dengan tampah berisi gado-gado di tangan kanan sedangkan tangan kirinya menjinjing keresek hitam yang berisi peralatan sekolah. Biasanya Yuni ke sekolah menumpang Yu Ikah naik sepeda tapi karena hari ini Yuni berangkat lebih pagi maka ia harus berangkat sendiri. Jarak sekolah ke rumah Yuni lumayan jauh sehingga Yuni memutuskan naik angkot...
11

Kutipan di atas memperlihatkan perjuangan Yuni untuk pergi ke sekolah dengan direpotkan oleh gado-gadonya. Akan tetapi tak ada kata-kata apapun yang menunjukkan Yuni mengeluh. Ini menunjukkan nilai karakter kerja keras.



6.    Kreatif
Kreatif berarti berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki. Kalimat-kalimat dalam buku cerita ini menunjukkan adanya nilai karakter kreatif.
Ada banyak nilai karakter yang muncul dari buku cerita anak ini, termasuk nilai karakter kreatif. Adapun kutipan yang mencerminkan nilai karakter kreatif adalah :
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Ya ampun... airnya habis. Kalo nimba dulu bisa telat nih!” Yuni melihat ember besar yang kosong. Ia lalu melihat sekeliling. “Oh iya, ada air tampungan hujan. Lumayan buat mandi,” Yuni lalu mengambil ember biru di sudut kamar mandi.
8

Berdasarkan kutipan tersebut, terlihat bahwa ketika Yuni mau mandi ternyata airnya habis. Akan tetapi Yuni tidak kehabisan akal. Ia menggunakan air tampungan hujan untuk mandi. Ini menunjukkan bahwa Yuni anak yang kreatif, mengganti air sumur dengan air tampungan hujan untuk mandi.
7.    Mandiri
Mandiri adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
Nilai karakter mandiri terkandung dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini. Hal itu dapat kita lihat dari kutipan di bawah ini :
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Oh itu. Kecil...! Nih, aku dapet contekan.” Sulis menyodorkan buku tulisnya yang berisi PR matematika. “ Buruan gih disalin. Nanti keburu masuk.” Yuni menggelengkan kepala sambil menjauhkan buku Sulis dari badannya, “Nggah, ah, dosa tau!” Ia tersenyum lalu memencet hidung Sulis sambil menggoyang-goyangkannya, “Mendingan aku kerjain sendiri sekarang. Telat lebih baik daripada nggak sama sekali,” Lalu Yuni berlari ke ruang perpustakaan menghindari Sulis yang mengamuk karena hidungnya sakit.
15

Kutipan di atas menunjukkan Yuni anak yang tidak suka bergantung pada orang lain. Dia tidak mau menerima contekan dari Sulis, akan tetapi lebih memilih membuatnya sendiri. Ini menunjukkan nilai karakter mandiri yang tercermin dari seorang Yuni.
8.    Demokratis
Demokratis adalah cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
Kutipan yang menunjukkan nilai karakter demokratis adalah:
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Masuk!” Perintah Pak Darsono pada Yuni dengan suara yang menggelegar, “Sebagai juara kelas kamu seharusnya bisa memberi contoh baik bagi teman-temanmu yang lain,” kata Pak Darsono pada Yuni. “Yang lain uduk kembali di tempat masing-masing. Jika dalam hitungan tiga kalian masih gaduh boleh bergabung dengan Yuni di depan kelas!” ancam Pak Darsono.
18

Sikap Pak Darsono dalam kutipan di atas menunjukkan nilai karakter demokratis. Beliau tidak membeda-bedakan antara murid yang satu dengan yang lainnya. Yuni adalah  juara kelas, dia tetap dihukum ketika melakukan kesalahan.  Seperti halnya murid-murid yang lain.


9.    Rasa Ingin Tahu
Rasa ingin tahu adalah sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.
Nilai karakter Rasa ingin tahu juga ada di dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini. Hal itu dapat kita lihat dari kutipan-kutipan di bawah ini :
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Kira-kira seleksi tingkat sekolah ada berapa tahap, pak?” Yuni bertanya sambil mengambil formulir dan memasukkan ke tas sekolahnya.
115

Kutipan di atas menunjukkan bahwa Yuni adalah anak yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Dia ingin mengetahui lebih dalam tentang lomba olimpiade matematika yang akan diikutinya itu.
10.              Menghargai Prestasi
Menghargai Prestasi merupakan sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Ada beberapa kutipan dari buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini yang mengandung nilai karakter menghargai prestasi, antara lain :
No.
Kalimat
Halaman
1.
Yuni tak mau berakhir seperti Emak yang hanya bisa berjualan gado-gado atau seperti Niah, Aini, Nunung, dan kawan-kawannya yang lain, yang menjadi pembantu rumah tangga dan buruh cuci. Yuni bercita-cita ingin menjadi guru matematika. Terbayang dalam benak Yuni ada berdiri di depan kelas memberi pelajaran pada murid-murid
10

Berdasarkan kutipan di atas, bahwa Yuni mendorong dirinya untuk menjadi orang yang lebih baik dari kawan-kawan  lainnya yang hanya menjadi pembantu rumah tangga dan buruh cuci. Dari cita-citanya yang ingin menjadi guru matematika ini menunjukkan bahwa Yuni sangat menghargai prestasi.
11.              Bersahabat/Komuniktif
Bersahabat/Komunikatif adalah tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.
Nilai karakter bersahabat/komunikatif tersebut termuat dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini. Nilai karakter tersebut dapat kita lihat dari kutipan di bawah ini :
No.
Kalimat
Halaman
1
“Aku siap antar kamu sepulang sekolah ke perumahan tempat kamu kerja. Rumahku kan searah.” Janji Sulis sambil tangannya membentuk huruf V.
     Setiap hari Sulis pulang pergi ke sekolah naik sepeda. Yuni sangat terharu mendengar bantuan sahabatnya. Rasanya ia sangat beruntung mempunyai sahabat sebaik Sulis.
46

Kutipan di atas mengandung nilai karakter bersahabat. Nilai karakter tersebut terlihat pada tindakan Sulis yang siap membantu  Yuni sebagai bentuk perhatian dan sayangnya kepada sahabatnya itu.
12.              Cinta Damai
Cinta damai ialah sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya.
Kutipan-kutipan dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini akan menunjukkan nilai karakter cinta damai, antara lain:
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Imah boleh pinjam. Tapi hati-hati. Jangan rusak, jangan basah, jangan lecek ya!” Kata Yuni tegas tapi hati-hati. Ia takut Imah sedih lalu menangis
50

Kutipan di atas menunjukkan Yuni berkata tegas tetapi tidak memarahi melainkan berhati-hati agar adiknya itu tidak menangis. Yuni lebih memilih mengalah daripada bertengkar dengan adiknya. Ini berarti Yuni memiliki karakter cinta damai.
13.              Peduli Sosial
Peduli sosial merupakan sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan. Nilai karakter tersebut dapat kita jumpai pada kutipan dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka, yaitu :
No.
Kalimat
Halaman
1.
“Kenapa, Yun?” Sulis bertanya melihat tampang Yuni yang panik, “Belum sarapan. Ya? Menunya apa pagi ini? Gado-gado bumbu Emak, ya?” lanjut Sulis yang bermaksud menggoda Yuni. Mereka jalan berdampingan.
15

Berdasarkan kutipan di atas, dapat kita ketahui Sulis memberikan empati pada Yuni. Ini menunjukkan kepedulian Sulis pada Yuni. Berarti Sulis memiliki nilai karakter peduli sosial.
14.              Peduli Lingkungan
Peduli lingkungan adalah sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
Kutipan yang menunjukkan nilai karakter peduli lingkungan tersebut adalah:
No.
Kalimat
Halaman
1.
   Setiap hari Sulis pulang pergi ke sekolah naik sepeda...
46

Coba perhatikan kutipan di atas. Kutipan tersebut menjelaskan bahwa setiap hari Sulis pulang pergi ke sekolah naik sepeda. Menggunakan sepeda sebagai alat transportasi berarti mengurangi polusi udara. Dan ini menunjukkan nilai karakter peduli lingkungan.
15.              Tanggung-jawab
Tanggung-jawab adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
Banyak kutipan alam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka ini yang mencerminkan nilai karakter tanggung jawab. Kutipan-kutipan tersebut adalah :

No.
Kalimat
Halaman
1.
Ya ampun PR-ku. Aku lupa belum mengerjakan PR semalam. Yuni baru menyadari bahwa ia lupa mengerjakan PR-nya. Cepat-cepat Yuni membereskan seragam sekolahnya dan keluar dari kamar mandi. Secepat kilat Yuni menuju perpustakaan sekolah untuk mengerjakan PR. Yuni harus ekstra cepat. Waktunya tinggal lima belas menit sebelum bel jam pelajaran pertama berbunyi
14

Kutipan tersebut menjelaskan bahwa Yuni lupa belum mengerjakan PR. Akan tetapi setelah ingat Yuni langsung mengerjakannya. Ini menunjukkan Yuni memiliki karakter tanggung jawab.

PEMBAHASAN
Peneliti telah menganalisis buku cerita anak berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka. Buku cerita anak ini memiliki 10 judul. Judul cerita tersebut adalah: “Tragedi Sambal Kacang”, “Ketika Emak Sakit”, “Membuka Les Privat”, “Murid Pertama”, “Gara-gara Mukena Pink”, “Study Tour”, “Arachnophobia”, “Bersaing dengan Andita”, “ Andita dan Muslihat Licik”, “Ayo Sekolah”.
Buku cerita anak ini mengisahkan perjuangan Yuni dalam menjalankan kesulitan hidup dan selalu semangat untuk tetap sekolah. Yuni bekerja keras untuk mendapatkan uang guna melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Ada banyak nilai karakter yang dikandung buku cerita anak berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka. Nilai karakter tersebut terlihat dari kutipan-kutipan pada buku cerita anak tersebut. Berdasarkan kutipan-kutipan tersebut, ada 35 kutipan yang menunjukkan nilai karakter religius, 4 kutipan menunjukkan nilai karakter jujur, 6 kutipan menunjukkan nilai karakter toleransi, 3 kutipan menunjukkan nilai karakter disiplin, 24 kutipan menunjukkan nilai karakter kerja keras, 13 kutipan menunjukkan nilai karakter kreatif, 5 kutipan menunjukkan nilai karakter mandiri, 6 kutipan menunjukkan nilai karakter demokratis, 3 kutipan menunjukkan nilai karakter rasa ingin tahu, 4 kutipan menunjukkan nilai karakter menghargai prestasi, 5 kutipan menunjukkan nilai karakter bersahabat, 7 kutipan menunjukkan nilai karakter cinta damai, 2 kutipan menunjukkan nilai karakter peduli lingkungan, 26 kutipan menunjukkan nilai karakter peduli sosial, dan 8 kutipan menunjukkan nilai karakter tanggung jawab.
Buku cerita anak ini dapat dijadikan teladan. Buku ini  sangat cocok untuk anak-anak agar mereka selalu semangat belajar. Khususnya untuk dibaca oleh anak-anak  usia 9-12 tahun dan usia 12 ke atas. Karena pada usia 9-12 tahun dan usia 12 ke atas sudah bisa membaca bacaan yang agak panjang. Nilai karakter dalam buku ini juga dapat dijadikan teladan bagi orang tua, guru dan semua pihak.


SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dalam pembahasan yang telah diuraikan di atas dapat disimpulkan bahwa,
1.    Nilai karakter yang dikandung buku cerita anak ini, meliputi; religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.
2.    Buku cerita anak ini sangat cocok untuk anak-anak. Khususnya untuk dibaca oleh anak-anak anak usia 9-12 dan usia 12 ke atas, agar mereka selalu semangat belajar. Nilai karakter dalam buku ini juga dapat dijadikan teladan bagi orang tua, guru dan semua pihak.
Setelah mengadakan kajian nilai karakter dalam buku cerita anak yang berjudul Gado-Gado Rasa Matematika Karya  Gol A Gong dan Tias Tatanka, peneliti memiliki saran bahwa guru, orang tua dan praktisi pendidikan sangat  dianjurkan untuk memanfaatkan buku cerita anak berjudul Gado-Gado Rasa Matematika karya Gol A Gong dan Tias Tatanka ini sebagai solusi mengembangkan karakter anak.

DAFTAR PUSTAKA
Gong, A Gol dan Tias Tatanka. 2011. Gado-Gado Rasa Matematika. Jakarta: Zikrul Kids.

Moleong, Lexy J. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Noor, Rohinah M. 2011. Pendidikan Karakter Berbasis Sastra: Solusi Pendidikan Moral Yang Efektif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Sastra Anak, Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta:  Gadjah Mada University Press.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Penerbit Alfabeta.

Yosvidar, Indra. 2012. Gara-Gara Futsal, Puluhan Siswa SD Tawuran. http://news.okezone.com/read/2012/04/20/340/615283/gara-gara-futsal-puluhan-siswa-sd-tawuran. Diakses jam 14.40 November 2013.